Baihaqi Achmad

Panggil saya Haqi. Saya tertarik sekali dengan apapun yang berhubungan dengan seni dan film. Memiliki jutaan mimpi yang diusahakan sekali untuk dicapai. Memiliki tumpukan masalah yang sebisa mungkin diselesaikan. Memiliki beberapa potensi yang diusahakan untuk dikembangkan. Sangat ingin berkeliling Indonesia, menjadi penulis, menjadi wartawan dan membangun bisnis toko buku dan kafe



arsip

Juli 2007
Agustus 2007
September 2007
Oktober 2007
November 2007
Desember 2007
Januari 2008
Februari 2008
Maret 2008
April 2008
Mei 2008
Juni 2008
Juli 2008
Agustus 2008
September 2008
Oktober 2008



para tetangga

Teman Sekolah
Akbar Badriansyah|| Amalia Hapsari|| Amalia Sekarjati|| Febian Nurrahman|| Hendry Ma'ruf|| Keishkara Hanandhita|| Mayang Arum Anjar Rizky|| Novia Rozet|| Sari Rachmani|| Surioktya Zuarni Meisyka|| Valeska Liviani|| Yusrina Sabila

Penulis
Adhitya Mulya|| Alanda Kariza|| Dewi Lestari|| Fira Basuki|| Jenny Jusuf|| Ninit Yunita|| Nova Riyanti Yusuf|| Okke|| Prima Rusdi|| Raditya Dika|| Sitta Karina

Selebritis
Anizabella|| Christian Sugiono|| Dian Sastrowardoyo|| Eva Celia Lesmana|| Wulan Guritno

Teman Blogger
Agas|| Alia|| Alvin|| Arimbi|| Aulia|| Avo|| Chenel|| Citra|| Dara|| Deedee|| Dwikjohn|| Echa|| Jane|| Julham|| Kanira|| Kanya|| Kiky|| Lalla|| Lalita|| Meiggy|| Mini|| Mudjiran|| Nadine|| Nanien|| Refika|| Sheyka|| Siska|| Suci|| Synna|| Tarra|| Vito

Yang Lainnya
Kineforum|| Macabre|| Ragazzonline||

credits

skin by: Jane
Web Page Counter

Rabu, 23 April 2008 @ 13.22
gloomy math

kemarin saya nangis
benar-benar menangis karena tidak bisa mengerjakan matematika
cengeng? ah peduli setan!
saya benar-benar sedih, bahkan nyaris frustasi
40 soal yang tersedia cuma bisa saya jawab 3. CUMA 3
mau dikemanakan ini muka?
malu
saya malu
saya malu dengan diri saya sendiri
saya malu dengan orangtua saya, dengan teman-teman saya, dengan SEKOLAH saya
saya tau saya memang gak pandai dalam matematika
saya sadar kemampuan matematika saya sangat jauh dari kata bagus
tapi 3 tahun lalu tidak seperti ini
3 tahun lalu di ujian SMP saya bisa menyelesaikan semua soal matematika sendirian
3 tahun lalu saya bisa! saya bisa mendapat nilai 100 di ujian!
dan sekarang?
cuma 3 soal yang mampu saya selesaikan
cuma 3 soal! ya ampun, Gusti Allah, saya benar-benar sedih
kecewa, malu, marah, kesal
semua rasa campur jadi satu
bercampur dan meluap dalam bentuk air mata yang menetes tepat ketika saya keluar dari ruang ujian
37 soal yang lain entah bagaimana nasibnya
ada yang saya tanyakan ke teman, ada yang diberitahu teman dan tidak sedikit yang saya jawab asal, nembak, mengikuti saran dari pengawas
yah begitulah
sekarang saya cuma bisa berdoa
segala daya upaya telah dikerahkan, sekarang saatnya berpasrah diri dengan kuasaNya
mohon doanya untuk kelancaran matematika saya
dan semoga saya lulus
dan semoga nantinya berakhir bahagia
semoga saja...

Label:


|